Showing posts with label Religius. Show all posts
Showing posts with label Religius. Show all posts
Bagaimana Cara Menghindari Perbuatan Dosa ?

Bagaimana Cara Menghindari Perbuatan Dosa ?



Berdiskusi dengan hal-hal yang positip bersama dengan rekan-rekan adalah bagian dari cara yang baik dilakukan untuk terhindar dari perbuatan dosa.

Dijaman sekarang banyak pengaruh-pengaruh  yang dapat membuat sesorang mudah melakukan hal-hal yang tidak di ketahui jika  ternyata perbuatan tersebut  merupakan larangan Agama (Dosa) dan tentu saja semua manusia di dunia sekarang  ini pasti pernah melakukan perbuatan dosa dan maksiat baik itu secara sengaja maupun tidak disengaja.

Misalkan saja, seorang wanita menposting dirinya di akun FBnya dengan busana yang tidak pantas dipakai  seorang muslim. Ia bahkan sengaja  menpertotonkan dirinya dengan aurat yang terbuka, mungkin saja baginya adalah gaya hidup namun kita perlu mengetahui di dalam agama Islam berpakaian memiliki aturan, sebagaimana Firman Allah, SWT :

يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ قَدْ أَنزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًا يُوَٰرِى سَوْءَٰتِكُمْ وَرِيشًا ۖ وَلِبَاسُ ٱلتَّقْوَىٰ ذَٰلِكَ خَيْرٌ ۚ ذَٰلِكَ مِنْ ءَايَٰتِ ٱللَّهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ

Artinya: “ Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.” (Q.S.Al- A’Raaf:26)

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّبِىُّ قُل لِّأَزْوَٰجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَآءِ ٱلْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَٰبِيبِهِنَّ ۚ ذَٰلِكَ أَدْنَىٰٓ أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ غَفُورًا رَّحِيمًا

Artinya: Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Q.S. Al Ahdzaab: 59)

Mencermati  kedua ayat di atas jelas sekali  bahwa pakaian dipergunakan  untuk menutup aurat.  Dan bagi wanita di wajibkan menutup aurat hingga menggenakan Jilbab.  Hanya saja  saat ini perempuan ada saja yang justru sengaja  memamerkan  auratnya lewat postingan media sosial. Sehingga hal seperti inilah di jaman sekarang terkadang kita tidak sadari ada tingkah laku kita yang menyebabkan kita gampang terjerumus kedalam perbuatan dosa

Sebab itu  kita perlu hati-hati di dalam menjalani hidup di Zaman yang luar biasa pengaruhnya ini. Tapi mungkin saja bagi orang yang benar-benar memiliki Iman yang teguh, justru di zaman teknologi yang modern ini justru dimanfaatkannya untuk dapat memudahkan dirinya  memperbanyak amal dan pahala, misalkan lewat media social Ia menyebarkan informasi tentang  ajaran-ajaran Islam atau mendonasikan bantuan dengan menggunakan sistim digital.

Memang kita tidak dapat pungkiri  sebagai manusia biasa , selalu dijerat oleh bisikan-bisikan  setan. Sehingga bisikan setan  inilah yang menjadi pemicu  perbuatan yang melahirkan dosa dan maksiat.

 Lalu, untuk menghindari perbuatan dosa dijaman sekarang ini,  bagaimana caranya  agar kita benar-benar bisa terhindar  adakah langkah yang bisa  kita lakukan?. 

Berikut mungkin ini langkah-langkah yang dapat  dilakukan agar kita  bisa terhindar  dari dosa:
  • Rajin melakukan perintah Allah SWT yakni mengerjakan Shalat lima waktu dan beberapa shalat shunnat . Orang yang rajin melakukan ibadha Sholat lima waktu maupun rajin mengerjakan shalat sunnat tentu akan terhindar dari perbuatan-perbuatan yang dapat merugikan dirinya sendiri, sebab sholat itu  dapat menangkal dari berbagai bisikan-bisikan setan. sebagaimana  Allah Ta'ala Berfirman yang artinya: "Sesungguhnya Shalat itu mencegah dari (Perbuatan-perbuatan ) keji dan mungkar."(QS.Al' Ankabut : 45).
  • Perbanyak melakukan kebaikan. Sebagaimana Firman  Allah : "Sungguh, perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapus dosa perbuatan-perbuatan yang buruk" (QS Huud, 11 : 114).
  • Rajin mendatangi majlis ilmu atau berteman  akrab dengan orang-orang yang  saleh (shalihin).
  • Menjauhkan diri dari suatu kegiatan yang dampaknya bisa menimbulkan dosa, misalkan ada acara pesta yang diselenggarakan rekan anda, anda mendapat undangan namun dalam acara pesta tersebut terdapat kegiatan atau prilaku yang melanggar larangan Tuhan, misalkan acara joget dan nyanyi bergilir namun saat acara joget dan nyanyi bergilir dilangsunkan ternyata dirangkaikan dengan minum-minuman yang mengandung Alkhohol, tentu saja ini adalah kegiatan atau prilaku yang dapat menimbulkan dosa, olehnya itu meskipun acara itu diselenggarakan teman namun sangat perlu dijauhi agar terhindar dari perbuatan dosa. 
  • Menjauh dari teman-teman yang berpikiran buruk dan senang melakukan perbuatan yang menimbulkan dosa. Menjauhi seseorang atau teman-teman yang suka berbuat buruk atau dosa  bukannya anda menjauhi karena benci dengan dia namu perlu diketahui 
  • Pergaulan sangat mempengaruhi kehidupan seseorang sebab bergaul dengan teman-teman yang prilakunya  buruk atau jahat dapat menular pada orang yang selalu bersamanya  , sebaliknya manfaat yang besar akan didapatkan dengan bergaul dengan orang-orang yang selalu berbuat baik.

    Tidak sedikit  orang yang terjerumus ke dalam jurang kemakisatan disebabkan kareana  pengaruh teman yang  buruk. Akan tetapi   tidak sedikit orang yang sebelumnya perbuatannya buruk atau jahat dapat berubah  disebabkan bergaul dengan teman-teman yang baik.

    Rasululah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menjelaskan tentang peran dan dampak seorang teman melalui sabdanya:

    مَثَلُ الْجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالسَّوْءِ كَحَامِلِ الْمِسْكِ وَنَافِخِ الْكِيرِ ، فَحَامِلُ الْمِسْكِ إِمَّا أَنْ يُحْذِيَكَ ، وَإِمَّا أَنْ تَبْتَاعَ مِنْهُ ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ مِنْهُ رِيحًا طَيِّبَةً ، وَنَافِخُ الْكِيرِ إِمَّا أَنْ يُحْرِقَ ثِيَابَكَ ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ رِيحًا خَبِيثَة

    Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.” (HR. Bukhari 5534 dan Muslim 2628).

    Oke sobat demikianlah sekilas langkah-langkah yang bisa kamu jadikan bahan  petunjuk untuk bisa menghindari perbuatan dosa, lebih dan kurangnya mohon dimaklumi Terima Kasih. 
Bagaimana Cara Agar Tidak Mengulangi  Perbuatan Dosa, Jika Sudah Tobat ?

Bagaimana Cara Agar Tidak Mengulangi Perbuatan Dosa, Jika Sudah Tobat ?


Ilustrasi. Api sebagai ganjaran bagi orang yang gemar melakukan dosa di hari pembalansan nanti (foto.ilmuanak loea)

Memang hidup di jaman ini kita tidak dapat pungkiri sebagai manusia biasa yang hidup di era yang serba modern ini, banyak pengaruh-pengaruh duniawi yang terkadang membuat kita seringkali terpeleset kedalam jurang kesalah dan dosa. Apalagi kalau orang tersebut pernah gemar melakukan banyak kesalahan dan perbuatan yang melanggar larangan agama atau dosa lalu ingin mengubahnya dengan perbuatan positif tentu saja kebiasaan itu, musti butuh cara dan trik agar bisa terhindar dari perbuatan yang sesungguhnya merugikan diri sendiri.  

Sebagai manusia yang sadar bahwa hidup di dunia ini hanya sementara, maka sudah sepatutnya kita  menghindari segala perilaku yang dapat menjerumuskan ke dalam  dosa. Apala lagi di zaman sekarang ini  pergaulan bebas kian merajalela.

Tentunya kita harus punya taktik agar bisa menjaga dan mengendalikan  diri untuk  tidak terseret kembali pada  perilaku buruk yang pernah kita lakukan agar kita tidak kembali mengulangi perbuatan dosa. Contohnya  jika, dulu anda pernah melakukan  seks bebas, mabuk-mabukan, bagi wanita  berpakaian yang dilarang Agama, dan berbagai perbuatan yang melanggar larangan Tuhan. Semua itu tentu harus di jauhi agar anda tidak kembali berbuat yang menyebabkan dosa akan tertumpuk pada diri anda.

Lalu bagaima caranya agar kita benar-benar bisa terhindar dari segala perbuatan yang menyebabkan dosa?.


Seperti sering kita dengar bahwa  manusia tak luput dari keihlapan  dan yang namanya dosa, termasuk diri kita. Ini dapat kita kaitkan karena tidak sedikit manusia yang hidupnya selalu dibarengi  dengan perbuatan dosa dan maksiat bahkan ada yang melakukannya dengan sengaja setiap hari. Namun, bukan berarti lantas kita bebas melakukan apapun, sebaliknya kita harus takut atas apa yang kita lakukan karna semua pasti dipertanggung jawabkan.

Sudah seharusnya kita sebagai hamba berusaha terus menerus untuk ta’at dan berupaya semaksimal mungkin agar terhindar dari segala dosa dan maksiat.



Dengan berpegang teguh pada keyakinan agama. Anda akan serius melaksanakan perintah Tuhan  secara bersungguh-sungguh, maka dengan cara seperti ini otomatis anda akan jauh dari prilaku yang buruk dan tercela.

Misalnya saja, Anda membayangkan saat anda pernah melakukan perbuatan dosa pada beberapa tahun silam, misalkan anda suka meminum minuman keras padahal saat itu anda mengetahui bahwa itu dilarang dalam agama, namun tetap melakukannya, akhirnya  anda sakit karena disebakan minuman. Kemudian sekarang anda telah sembuh dan sudah Insyap untuk tidak meminum minuman yang memabukan itu. Dan sekarang anda sedang  membayangkan  waktu anda sakit karena akibat minuman keras, berarti anda bisa menyimpulkan bahwa disinilah hakekat dan maknanya Tuhan maha benar, maha penyayang terhadap hambanya dia melarang minum minuman keras itu, karena dia sayang mahluk ciptaannya agar tidak tersesat gara-gara minuman. Jika hal itu bisa dicermati dengan akal sehat yang benar  berarti kita dapat memastikan bahwa perbuatan dosa baru dinunia sudah kita sudah dapat ganjarannya lebih-lebih di hari kemudian nanti. Maka dengan cara ini yakinlah anda akan takut untuk mengulang perbuatan anda lagi.

Karena apabila Anda mau mempelajari agama secara bersungguh-sungguh, lalu menjadikannya sebagai pedoman hidup, maka Anda akan selamat dari hal-hal buruk yang membahayakan.

Selain itu, kedekatan Anda dengan Tuhan juga akan menuntun Anda menjadi pribadi yang lebih baik. Tanpa siapa pun menyuruh, Anda pasti menghindari perilaku tercela, karena Anda tahu itu bertentangan dengan larangan Tuhan.

Nah agar bisa terhindar dari dosa yang pernah di lakukan berikut ini cara  agar kita bisa terhindar.

Perbanyak Istighfar.



Istighfar merupakan suatu prilaku  yang sangat baik dilakukan bagi setiap muslim yang telah bertobat. Karena barangsiapa yang merasa bersalah dalam perbuatan atau ucapannya, atau hawa nafsunya, maka hendaklah dia segera bertaubat dan beristighfar. Karena sesungguhnya dalam taubat dan istigfar ada penyembuh bila dilakukan dengan jujur dan ikhlas.



Oleh karena itu dengan memperbanyak istighfar secara langsung tubuh, raga, jiwa dan roh  kita akan menjauh dari perbuatan-perbuatan  buruk (perbuatan setan) yang dapat menimbulkan dosa.

Menjauhi Teman-teman yang Buruk (Senang Melakukan Perbuatan yang Melanggar Larangan Tuhan)



Menjauhi teman-teman yang senang melakukan perbuatan yang melanggar larangan Tuhan seperti, senang minum minuman keras, berjudi maupun perbuatan buruk yang lainnyan bukanlah berarti karena kita benci dengannya, namun karena prilakunya yang bisa berdampak pada orang yang menekatinya atau menemaninya maka secara otomatis perbuatannya bisa tertular oleh karena itu akan kita bisa terhindar dari perbuatan dosa maka hal seperti ini perlu dihindari.


Taat dan Rajin  Mengerjakan Perintah Tuhan (Allah SWT)

Perintah Tuhan yang dimaksudkan disini seperti, bagi umat muslim taat menjalankan sholat lima waktu, berpuasa pada bulan ramadhan maupun perintah-perintah lainnya. Ketika seseorang taat menjalankan  sholat ataupun ibadah lainnya maka tentu dia akan menghindari  segala perbuatan buruk yang bisa membuat ibadahnya sia-sia. Jadi orang yang taat beribadah pastilah Ia punya prinsip seperti seseorang yang sedang berusaha mengumpulkan bekal untuk menuju pada tempat yang diharapkannya, ketika apa yang dikumpulkannya itu ada hal yang bisa meruntuhkannya maka pastilah sipat Peruntuh itu dia hindari karena Ia tidak mau apa yang dikumpulkannya selama ini jadi sia-sia. Begitupun dalam konteks beribadah orang yang taat menjalankan perintah Allah pastilah dia membenci perbuatan buruk (setan). Oleh karena itu rajinlah atau  taat  menjalankan perintah Alla SWT baik yang wajib maupun yang sunnah jika ingin terhindar perbuatan dosa.

Selalu Menggingat Akhirat sebagai Hari Pembalasan

Setiap orang yang selalu mengingat hari pembalasan yaitu, adanya alam akhirat akan merasa takut karena di alam akhirat ada yang namanya Neraka sebagai tempat yang sangat ngeri dan penyiksaan bagi orang-orang yang suka berbuat dosa semasa hidupnya.

 Pada alam akhirat selain Neraka adapula Syurga sebagai tempat yang penuh kenikmatan dan menyenangkan bagi orang-orang yang iklahs dan taat beribadah semasa hidupnya. Oleh karena itu orang yang suka mengingat adanya hari pembalasan melaui alam akhirat maka dirinya pasti akan takut dengan penyiksaan neraka dan di dalam hatinya akan timbul keinginan untuk memilih syurga sehingga dengan mengingat akhirat maka Ia menjauhi perbuatan yang dapat menimbulkan dosa.
  
Selalu Berdoa agar terhindar dari Perbuatan Dosa

Berdoa merupakan kunci utama  dalam menjalankan ibadah dan merupakan senjata ampuh bagi orang-orang yang sepenuhnya menyerahkan hidupnya hanya kepada sang Pencipta yakni, Tuhan yang maha Esa, Allah SWT. Orang yang iklash, taat serta hidupnya penuh penyerahan diri hanya kepada Allah maka hampir dalam semua aktifitasnya selalu diawali dengan doa, sehinggga orang yang iklash dan  rutin berdoa agar di beri petnjuk ke jalan yang benar maka doanya akan dikabulkan dan akan dihindarkan dari hal-hal yang dapat menimbulkan dosa.


loading...